Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Saksi Pekerja Tewas Jatuh ke Mesin Pencacah Sampah Plastik

image-gnews
Pekerja tewas tergiling mesin pencacah limbah plastik di PD Laju Mandiri di Kampung Cisalak, Bantargebang, Bekasi, Kamis 17 Januari 2019. Tempo/Adi Warsono
Pekerja tewas tergiling mesin pencacah limbah plastik di PD Laju Mandiri di Kampung Cisalak, Bantargebang, Bekasi, Kamis 17 Januari 2019. Tempo/Adi Warsono
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Penemuan pekerja yang tewas setelah jatuh ke dalam mesin pencacah sampah plastik menggegerkan warga Kelurahan Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.

Baca: Sariman Tewas Tergiling Mesin, Polisi: Korban Sering Begadang

Pekerja daur ulang plastik, Sariman, 35, ditemukan tewas mengenaskan dengan tubuh hancur di dalam mesin pencacah sampah plastik itu. Sariman adalah karyawan di lapak barang bekas milik PD Laju Mandiri di RT 02 RW 04 Kelurahan Sumurbatu.

Warga setempat, Kubil, 56, tahun, mengisahkan bersamaan dengan peristiwa itu terdengar suara benturan keras sebanyak tiga kali dari mesin pencacah sampah plastik padat tersebut.

Usai suara benturan keras itu, mesin penggiling itu macet. Tak lama kemudian, rekan kerja korban, Mamat berteriak meminta bantuan kepada warga sekitar.

Pekerja tewas tergiling mesin pencacah limbah plastik di PD Laju Mandiri di Kampung Cisalak, Bantargebang, Bekasi, Kamis 17 Januari 2019. Tempo/Adi Warsono

"Warga berdatangan, kami melihat banyak potongan tubuh dan darah berceceran," kata Kubil di lokasi kejadian, Jumat, 18 Januari 2019.

Kubil menuturkan, sejumlah warga yang datang tak kuasa menyaksikan peristiwa tersebut. Bahkan, ada pekerja yang menangis histeris melihat kawannya tewas mengenaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak ada yang berani mengevakuasi korban sampai polisi datang. "Karyawannya di sana lemas semua," kata dia.

Tak lama kemudian, polisi datang ke lokasi. Usai melakukan olah tempat kejadian perkara, jenazah diambil.

Mesin penggilingan setinggi 1,5 meter terpaksa dibongkar untuk mengeluarkan jenazah korban yang tercatat sebagai warga asal Blora, Jawa Tengah.

"Dia itu posisinya di atas, tugasnya memasukkan barang yang akan digiling," ujar Kubil.

Baca: Pekerja Tewas Tergiling Mesin Daur Ulang Plastik

Menurut dia, korban tewas setelah jatuh ke dalam cerobong mesin pencacah sampah plastik itu. Tak ada orang yang melihat atau mengetahui peristiwa itu karena suara mesin penggilingan sangat bising. Rekan korban baru tahu begitu ada darah mengalir dari dalam mesin yang langsung macet tersebut. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepergok Hendak Mencuri Motor, Pria di Bekasi Tewas Dikeroyok Massa

3 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Kepergok Hendak Mencuri Motor, Pria di Bekasi Tewas Dikeroyok Massa

Pria yang diduga hendak mencuri sepeda motor itu diteriaki maling lalu dikejar dan dihujani pukulan oleh massa hingga tewas.


Relawan Ambil Formulir Cawalkot Bekasi untuk Kaesang, Grace Natalie Respons Begini

7 jam lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Defara
Relawan Ambil Formulir Cawalkot Bekasi untuk Kaesang, Grace Natalie Respons Begini

Ketum PSI Kaesang Pangarep didorong relawan untuk maju di Pilkada Kota Bekasi. Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie bilang begini.


14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

1 hari lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan papan reklame yang tumbang di sebuah stasiun pengisian bahan bakar menyusul badai angin dan debu di Mumbai [Prashant Waydande/Reuters
14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras


Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.


153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

4 hari lalu

Seorang pria berjalan di jalan berlumpur, pasca banjir menyusul hujan lebat, di desa Kar Kar, provinsi Baghlan, Afghanistan 11 Mei 2024. REUTERS/Sayed Hassib
153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi


Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

5 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan wanita. Shutterstock
Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

Keluarga korban telah membuat laporan polisi atas penyerangan yang dilakukan pria diduga ODGJ tersebut di Harapan Jaya, Kota Bekasi.


Selebriti yang Gunakan Daur Ulang di Met Gala 2024

5 hari lalu

Maria Sharapova memakai gaun dengan bahan organik untuk Met Gala 2024/ANTARA/Instagram-mariasharapova
Selebriti yang Gunakan Daur Ulang di Met Gala 2024

Tahun ini topik berkelanjutan dengan bahan daur ulang jadi sorotan di Met Gala 2024


Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

5 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. indiatoday.in
Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.


Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

6 hari lalu

Tampak dari belakang bentuk bangunan baru Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, Senin, 6 Mei 2024. Pembangunan masjid tiga lantai dengan biaya Rp 9,75 miliar ini mandek. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

Pengurus Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, membela kontraktor Ahsan Hariri.


Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

7 hari lalu

Kondisi perumahan yang diresmikan Presiden Jokowi di Bekasi. Tempo/Adi Warsono
Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni